Editor: Ngarto Februana
Sumber: POEPartai Kebangkitan Bangsa (PKB) telah mengeluarkan rekomendasi untuk 35 calon kepala daerah yang akan maju dalam Pilkada serentak tahun 2024. Pada 3 Juni lalu di kantor DPP PKB, Ketua Desk Pilkada PKB, Abdul Halim Iskandar, mengumumkan 35 pendaftar yang lolos tahap akhir sebagai calon kepala daerah di berbagai kabupaten/kota di seluruh wilayah Indonesia untuk Pilkada 2024.
Berikut adalah daftar calon kepala daerah yang mendapatkan rekomendasi dari PKB:
1. Nanda Indira Bastian, S.E., M.M. - Pesawaran, Lampung
2. Hj. Eva Dwiana, S.E. - Kota Bandar Lampung, Lampung
3. K.H. Nuruddin Amin, S.Ag. - Jepara, Jawa Tengah
4. Fadia Arafiq, S.E., M.M. - Pekalongan, Jawa Tengah
5. H.Ony Anwar Harsono, S. T., M.H. - Ngawi, Jawa Timur
6. Eri Cahyadi, S.T., M.T. - Kota Surabaya, Jawa Timur
7. dr. Ikfina Fahmawati, M.Si. - Mojokerto, Jawa Timur
8. Nanik Endang R. - Magetan, Jawa Timur
9. Dr. Hj. Anna Mu'awanah - Bojonegoro, Jawa Timur
10. Rini Syarifah - Blitar, Jawa Timur
11. Dr. Ir. Radn Bagus Fattah Jasin, M.S. - Pamekasan, Jawa Timur
12. H. Warsubi, S.H., M.Si. - Jombang, Jawa Timur
13. Dr. H. Thoriqul Haq, S.Ag., M.ML. - Lumajang, Jawa Timur
14. Habib Hadi Zainal Abidin - Kota Probolinggo, Jawa Timur
15. Louise Lucky Taolin, S.Sos. - Malaka, NTT
16. Umbu Lili Pekuwali, S.T., M.T. - Sumba Timur, NTT
17. Drs. Simeon Thobias Pally - Alor, NTT
18. Frederick Edwin - Kutai Barat, Kalimantan Timur
19. Madri Pani, S.E. - Berau, Kalimantan Timur
20. dr. Karolin Margaret Natasa, M.H. - Landak, Kalimantan Barat
21. Dr. Dt. Iman Suramenggala, S.Hut. - Bulungan, Kalimantan Utara
22. Andi M. Akbar Mattawang, Djuarzah, S.E., M.M. - Nunukan, Kalimantan Utara
23. Wempi W. Mawa, S.E., M.H. & Jakaria, S.E., M.Si. - Malinau, Kalimantan Utara
24. Dr. Khairul, M.Kes. - Kota Tarakan, Kalimantan Utara
25. Dr. H.A.S. Chaidir Syam, S.I.P., M.H. - Maros, Sulawesi Selatan
26. Ir. Darmawangsyah Muin, M.Si. - Gowa, Sulawesi Selatan
27. Ir. H. Ady Ansar, S.Hut., MM.Pub., IPM. - Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan
28. H. Hadianto Rasyid, S.E. - Kota Palu, Sulawesi Tengah
29. Hj. Sulianti Murad, S.H., M.M. - Banggai, Sulawesi Tengah
30. Timotius Kaidel - Kepulauan Aru, Maluku
31. Ikram Umasugi, S.E. - Buru, Maluku
32. Ruben Yason Rumboisano - Waropen, Papua
33. Maximus Tipagau - Mimika, Papua Tengah
34. Kristosimus Yohanes Agawemu - Mappi, Papua Selatan
35. Untung Tamsil, S.Sos., M.Si. - Fakfak, Papua Barat
Kriteria Calon Kepala DaerahPKB (Partai Kebangkitan Bangsa) memiliki beberapa kriteria khusus dalam memilih calon kepala daerah yang akan diusung pada pemilihan kepala daerah atau Pilkada. Berikut adalah beberapa kriteria yang dipertimbangkan oleh PKB: Elektabilitas: PKB mempertimbangkan elektabilitas calon kepala daerah sebagai salah satu kriteria utama. Elektabilitas mengacu pada tingkat keterpilihan calon dalam kompetisi pemilihan kepala daerah [1][3]. Kapasitas: PKB juga mempertimbangkan kapasitas calon kepala daerah. Kapasitas ini mencakup pengalaman, kemampuan, dan kualifikasi calon dalam memimpin dan mengelola daerah [2].Visi: PKB mengharapkan calon kepala daerah memiliki visi yang sejalan dengan visi partai. Visi ini mencakup harapan dan rencana calon kepala daerah dalam membangun dan memajukan daerah yang diusung oleh PKB [2][3]. Selain ketiga kriteria di atas, PKB juga menekankan pentingnya komitmen terhadap strategi pembangunan daerah dan kepentingan rakyat di daerah. PKB ingin para calon kepala daerah yang diusungnya memiliki komitmen yang kuat terhadap desentralisasi dan otonomi daerah, serta mampu mempercepat kemajuan dan kemakmuran rakyat [1][3].
Sumber: Komitemen terhadap Kepentingan RakyatSelain itu, PKB juga melakukan beberapa langkah untuk memastikan komitmen kuat calon kepala daerah terhadap kepentingan rakyat di daerah: Penjajakan Aspek Elektoral: PKB melakukan penjajakan dengan calon kepala daerah untuk memahami aspek elektoral yang dimiliki oleh masing-masing calon [1]. Mendengarkan Komitmen Terhadap Strategi Pembangunan Daerah: PKB mendengarkan komitmen calon kepala daerah terhadap strategi pembangunan daerah. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa calon tersebut benar-benar mengabdikan dirinya kepada kepentingan rakyat di daerah [1]. Mendorong Desentralisasi: PKB ingin memastikan bahwa calon kepala daerah yang diusung memiliki komitmen untuk mendorong desentralisasi. PKB ingin para calon kepala daerah siap menjadi pimpinan otonom daerah dan mengembalikan semangat reformasi 1998 [1]. Dengan langkah-langkah tersebut, PKB berusaha memastikan bahwa calon kepala daerah yang diusung memiliki komitmen kuat terhadap kepentingan rakyat di daerah dan siap untuk memajukan daerah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sumber: |
